Agar koneksi tidak nganggur biasanya saya pakai untuk download entah itu lewat http biasa atau dengan peer-to-peer yang biasa disebut torrent. Namun terkadang ketika mengunduh file dengan torrent terasa lama dan terasa lebih cepat ketika menggunakan Internet Download Manager atau IDM (Software favorit buat download manager)
Nah, karena banyak yang nanya, “gimana sih biar torrent itu bisa didownload lewat IDM?” Jawabannya harus di leech terlebih dahulu dan kemudian di sharing menggunakan http protocol. Berikut akan kentos berikan tutorial cara membuat torrent leech di Ubuntu atau Debian menggunakan Transmission.
cara instal transmission torrent leech gratis
Tentu yang paling penting adalah server dengan sistem operasi Ubuntu atau Debian untuk dipasang Transmission-daemon. Tidak harus Dedicated Server (DS) namun Virtual Private Server (VPS) sudah lebih dari cukup.

Cara Membuat Torrent Leech di VPS Ubuntu Debian Menggunakan “Transmission”

Note: Disarankan VPS masih fresh/habis di reinstall OS untuk meminimalisir terjadinya error. Namun jika mau tetap dicoba silahkan.

Langsung menuju langkah-langkahnya, login terlebih dahulu sebagai root lewat SSH:
Ketikan perintah di bawah ini secara bergantian.
Lakukan update terlebih dahulu

apt-get update

Install transmission-daemon.

apt-get install transmission-daemon

Lakukan konfigurasi pada transmission daemon sesuai keinginan kalian. Edit file settings.json dengan mengetikan perintah di bawah.

nano /etc/transmission-daemon/settings.json

Gulir kebawah dan temukan baris berikut. Ubah username, password dan juga whitelist.

"rpc-username": "isi-username-yg-dikehendaki",
"rpc-password": "isi-password-yg-dikehendaki",
"rpc-whitelist": "*",

Jika sudah silahkan tekan CTRL + X dan ketikan Y untuk menyimpan dan N untuk membatalkan, setelah itu enter untuk mengkonfirmasi.
Setiap melakukan perubahan pada konfigurasi transmission harus di reload ulang dengan cara di bawah ini.

service transmission-daemon reload

Selesai transmission telah berhasil diinstall dan torrent leech sudah dapat digunakan. TAPI TUNGGU DULU! Kalian pasti bingung ketika torrent selesai melakukan download ke VPS, bagaimana untuk mendownload ke komputer kita? Karena default penyimpanan hasil download torrent ini dilitekan pada directory /var/lib/transmission-daemon/downloads.
Sebelum ketahap berikutnya, apa di VPS kalian sudah terinstall Webserver? Apache, Nginx atau yang lainnya? Jika sudah lanjut saja ke langkah berikutnya. Namun jika belum perlu diperhatikan, terlebih dahulu harus melakukan instalasi webserver seperti Apache, Nginx atau yang lainnya. Saran dari kentos, kalau RAM VPS pas-pasan pilih Nginx saja karena lebih hemat dan ringan.
Berikut cara install Nginx webserver pada VPS Debian atau Ubuntu.

apt-get install nginx-full

Dilanjut perintah di bawah ini secara bergantian.

cd? /usr/share/nginx/html
ln -s /var/lib/transmission-daemon/downloads

Oh ya, bagi pengguna Apache

cd /var/www
ln -s /var/lib/transmission-daemon/downloads

Lokasi atau alamat leecher kalian ada di port 9091:

http://IP-VPS:9091

Sedangkan untuk mendownload hasil leech ada di port Webserver (jika tidak di ubah maka tetap pada port 80:

http://IP-VPS/downloads

Note: Jika sudah selesai disarankan untuk dipause ya supaya tidak menghabiskan bandwidth. Karena torrent, selain kita mendownload juga mengupload.

Selesai sudah cara install transmission di VPS Ubuntu ata Debian. Sekarang sudah bisa untuk melakukan torrent leech. Bagi kalian yang tidak punya VPS bisa kontak saya atau komentar untuk titip leeching torrent dari kalian. Kalo lagi online akan kentos proses langsung. Terima kasih.

4 COMMENTS

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here